Laboratorium Ilmu Ukur Tanah

Laboratorium Ilmu Ukur Tanah

A. Profil Laboratorium Ilmu Ukur Tanah

Laboratorium ilmu ukur tanah berjalan pada semester genap, tepatnya dapat diambil pada semester 2. Laboratorium ini terletak di kampus 2 UPN “Veteran” Yogyakarta, tepatnya di lantai 2 gedung Soedirman. Praktikum terdiri dari 12 Plug dengan 3 asisten pembimbing di setiap plugnya. Banyak materi yang dipelajari di dalam praktikum ini, diantaranya adalah pengenalan alat, pengambilan data, perhitungan data, sampai dengan penggunaan software AutoCad.

Di awal praktikum, praktikan belajar pengertian IUT, peta, klasifikasi peta, dan lain lain dilanjutkan dengan pengenalan alat yaitu Theodolite untuk melakukan pemetaan. Selama praktikum, asisten akan memfasilitasi praktikannya termasuk konsultasi materi secara online dan offline. Praktikum berlanjut dengan materi perhitungan poligon secara manual yang kemudian menggunakan software excel. Sebelum dilaksankannya UTS praktikan akan melaksanakan pemetaan planimetri menggunakan Theodolite yang diakhiri dengan presentasi peta planimetri.

Setelah UTS, materi praktikum dilanjutkan dengan membuat peta topografi. Berbeda dengan peta planimetri, pada kali ini praktikan berlatih membuat peta topografi di software AutoCad. Selanjutnya praktikan Kembali melakukan pemetaan topografi sebagai tugas akhir dari praktikum Ilmu Ukur Tanah. Setelah pemetaan, praktikum Ilmu Ukur Tanah diakhiri dengan presentasi peta topografi.

 

B. Kegiatan Praktikum

1. Kegiatan Pembelajaran di Lab

Ilmu ukur tanah merupakan ilmu terapan yang mempelajari dan menganalisis bentuk topografi permukaan bumi beserta obyek-obyek di atasnya untuk keperluan pekerjaan-pekerjaan konstruksi. Dalam mempelajari ilmu ini, tidak cukup studi berdasarkan teori saja yang dilakukan, tetapi dibutuhkan juga praktik lapangan demi mengimplementasikan apa yang telah dipelajari serta mengukur pemahaman praktikan terhadap materi ketika berada di lapangan.

Dalam praktik laboritarium ukur tanah, praktikan melakukan pemetaan suatu wilayah dengan menggunakan beberapa alat ukur. Diantaranya adalah theodolite beserta kaki tiga, gps, rambu ukur, kompas, dan meteran. Pada kegiatan lapangan yang pertama, praktikan diajarkan cara menggunakan alat, diantaranya mencakup cara memindahkan alat, cara centering, cara menembak benang tengah serta menentukan benang atas dan benang bawah, cara membaca sudut, hingga cara melakukan perhitungan data untuk mendapatkan koordinat yang tepat.

 1-Kegiatan-Praktikum-di-dalam-Laboratorium

Kegiatan Praktikum di dalam Laboratorium

 

2. Pemetaan Planimetri

Peta planimetri adalah peta yang dibuat pada bidang datar yang memiliki kedudukan serta memuat informasi-informasi data koordinat tanpa ketinggian. Kenampakan permukaan bumi pada peta ini digambarkan dengan menggunakan symbol-simbol tertentu. Praktikan melakukan pemetaan planimetri sebelum UTS yang bertempat di wilayah kampus UPN “VETERAN” Yogyakarta. Diharapkan setelah melakukan kegiatan lapangan ini praktikan dapat lebih memahami cara pembuatan peta planimetri, termasuk mengetahui apa saja informasi yang termuat dalam peta tersebut.

 2-Kegiatan-Praktikum-Penggunaan-Theodolite

Kegiatan Praktikum Penggunaan Theodolite

 

 3-Kegiatan-Pemetaan-Planimetri-Kampus-2-Babarsari

Kegiatan Pemetaan Planimetri Kampus 2 Babarsari

3. Pemetaan Topografi

Peta topografi memetakan tempat-tempat permukaan bumi dalam bentuk garis-garis kontur sebagai penanda ketinggian yang diukur dari permukaan laut. Peta topografi mengacu pada pada semua ciri-ciri permukaan bumi yang dapat diidentifikasi  dan dapat ditentukan posisinya, sehingga dua unsur utama dalam peta topografi yaitu ukuran relief dan ukuran planimetrik. Praktikan melakukan pemetaan topografi sebelum UAS yang bertempat di Embung Tambak Boyo. Diharapkan setelah melakukan kegiatan lapangan ini praktikan dapat lebih memahami cara pembuatan peta topografi, termasuk mengetahui apa saja informasi yang termuat dalam peta tersebut.

 

4-Kegiatan-Pemetaan-Topografi-di-Embung-Tambak-Boyo

Kegiatan Pemetaan Topografi di Embung Tambak Boyo